Penyelenggaraan UN Sulsel dinilai cukup baik

penyelenggaran ujian nasional dalam provinsi sulawesi selatan selama hari pertama berlangsung lumayan baik, meskipun ada kendala kekurangan naskah soal selama beberapa sekolah.

pelaksana tugas kepala dinas pendidikan provinsi sulsel abdullah djabbar di makassar, kamis, menyatakan pelaksanaan un hari pertama terselenggara cukup bagus berkat sinergi daripada seluruh pihak mengenai.

kekurangan materi soal juga lembar Jalan keluar dalam beberapa lokasi pelaksanaan ujian menjadi persoalan yang paling menonjol dalam pelaksanaan un hari pertama semisal dan terjadi pada kota makassar, kabupaten gowa dan bone.

panitia lalu menggeser masa pelaksanaan yang seharusnya berlangsung pagi menjadi siang hari, agar mempersiapkan materi naskah soal dan dibutuhkan melalui melakukan penggandaan.

Informasi Lainnya:

sesuai petunjuk standar operasional prosedur, apabila pendistribusian sudah selesai diselenggarakan tapi baru banyak kekurangan soal, panitia daerah yang terdiri atas bagian universitas, dinas pendidikan dan kepolisian diperbolehkan mengikuti kebijakan untuk memperbanyak pas pemakaian.

belajar dari pelaksanaan un hari pertama, persiapan pelaksanaan hari kedua diinginkan hendak lebih matang, khususnya tenntang kesiapan naskah soal.

rencananya, selama jumat, 19 april 2013, semua panitia penyelenggara daerah hendak melakukan evaluasi awal pelaksanaan un bersama wakil menteri studi dan kebudayaan (wamendikbud) musliar kasim termasuk persiapan penyelenggaraan un smp juga sederajat di senin, 22 april 2013.

ia mengatakan, wamendikbud sejak 2012 (17/4) berada di makassar supaya memantau pelaksanaan un 11 provinsi di zona masa indonesia tengah dan terpaksa ditunda pelaksanaannya sebab tidak melayani materi naskah soal sesuai jadwal daripada percetakan.